Breaking News

Sunday, June 5, 2016

Peranan IPTEK Pada Budaya Bertani



Makalah Ilmu Budaya Dasar



 

















Dibuat Oleh :
Nama : Reza Aulia Pratama         
Kelas : 1KA18
NPM : 15115818


FAKULTAS ILMU KOMPUTER DAN TEKNOLOGI INFORMASI
JURUSAN SISTEM INFORMASI S1
UNIVERSITAS GUNADARMA
Kata Pengantar


                Puji syukur saya panjatkan atas kehadirat Allah Subhanahu wata’ala, karena berkat rahmat-Nya saya bisa menyelesaikan makalah yang berjudul Peranan IPTEK Pada Budaya Bertani. Makalah ini diajukan untuk memenuhi tugas mata kuliah Ilmu Budaya Dasar.
                Saya mengucapkan banyak terimakasih kepada semua pihak yang telah membantu sehingga makalah ini dapat diselesaikan tepat pada waktunya. Makalah ini jauh dari kata sempurna, oleh karena itu, kritik dan saran yang bersifat membangun sangat saya harapkan demi sempurnanya makalah ini.
                Semoga makalah ini dapat memberikan informasi bagi masyarakat dan bermanfaat untuk pengembangan wawasan dan peningkatan ilmu pengetahuan bagi kita semua.



                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                Jakarta, 02 Juni 2016

                                                                                                                                                                                Penulis
                                                                                                                                                                    Reza Aulia Pratama





PENDAHULUAN
I. LATAR BELAKANG
                Teknologi adalah keseluruhan sarana untuk menyediakan barang-barang yang diperlukan bagi kelangsungan dan kenyamanan hidup manusia. Dengan daya pengaruhnya yang sangat besar, karena ditopang pula oleh sistem sosial yang kuat, dan dalam kecepatan yang makin tinggi, teknologi telah menjadi pengarah hidup manusia. Sudah kita ketahui bahwa sebenarnya teknologi sudah ada sejak dulu, karena manusia sudah menemukan (membuat) serta menggunakannya. Manusia mulai menggunakan teknologi karena ingin keluar dari masalah, ingin hidup lebih baik, lebih aman dan sebagainya. Jenis-jenis pekerjaan yang sebelumnya menuntut kemampuan fisik yang cukup besar, kini sudah bisa digantikan oleh perangkat mesin-mesin otomatis, Demikian juga ditemukannya formulasi baru kapasitas komputer, seolah sudah mampu menggeser posisi kemampuan otak manusia dalam berbagai bidang ilmu dan aktifitas manusia. Namun, sekalipun teknologi mampu mengungkap semua rahasia alam dan kehidupan, tidak berarti teknologi sinonim dengan kebenaran. Karena IPTEK hanya mampu menampilkan kenyataan. Dalam penerapannya, ilmu pengetahuan secara otomatis menghasilkan apa yang disebut teknologi. Ilmu pengetahuan dan teknologi adalah dua hal yang tidak dapat dipisahkan, maka kita pun mengensl istilah IPTEK (Ilmu Pengetahuan dan Teknologi).  
                Peran iptek dalam pertanian sangatlah penting adanya. Pada krisis ekonomi yang dialami indonesia sejak tahun 1997, membuat para pakar pertanian sibuk menstrategikan pengaplikasian iptek dalam ilmu pertanian.
II. Rumusan Masalah
1.       Apa yang dimaksud dengan IPTEK
2.       Perkembangan IPTEK
3.       Peranan IPTEK dalam budaya bertani
III. Tujuan
1.       Mengetahui apa itu IPTEK
2.       Bagaimana perkembangannya
3.       Perkembangan IPTEK dalam perkembangan pertanian




PEMBAHASAN
1. Pengertian IPTEK
                Iptek adalah ilmu pengetahuan dan teknologi dimana ilmu pengetahua dan teknologi memilki arti tersendiri. Ilmu dipandang sebagai produk, proses dan paradigma etika. Ilmu diperoleh melalui kegiatan ilmiah sedangkan pengetahuan didapatkan dengan proses pemahaman diluar metode ilmiah. Jika ilmu pengetahuan rumus dan teorii, teknologi merupakan praktek terapan darirumus dan teori ilmu pengetahuan. Kemajuan teknologi adalah sesuatu yang tidak bisa dihindari dalam kehidupan, karena kemajuan teknologi akan berjalan sesuai dengan kemajuan ilmu pengetahuan.
                Teknologi yang sebenarnya merupakan alat bantu/ eksitensi kemampuan diri manusia, telah menjadi kekuatan otonom yang justru membelenggu prilaku dan gaya hidup kita sendiri. Dengan daya pengaruhnya yang sangat besar karena ditopang oleh sistem-sistem sosial yang kuat dan dalam kecepatan yang semakin tinggi teknologi telah menjadi pengaruh bagi kehidupan manusia. Masyarakat yang kurang kemampuan teknologinya cendrung tegantung dan hanya mampu bereaksi terhadap dampak oleh kecanggihan teknologi.
                Adapun beberapa definisi ilmu menurut para ahli seperti yang dikutip oleh Bakhtiar tahun 2005 diantaranya  adalah :
a. Mohamad Hatta, mendefinisikan ilmu adalah pengetahuan yang teratur tentang pekerjaan hukum kausal dalam suatu golongan masalah yang sama tabiatnya, maupun menurut kedudukannya tampak dari luar, maupun menurut bangunannya dari dalam.
b. Ralph Ross dan Ernest Van Den Haag, mengatakan ilmu adalah yang empiris, rasional, umum dan sistematik, dan ke empatnya serentak.
c. Karl Pearson, mengatakan ilmu adalah lukisan atau keterangan yang komprehensif dan konsisten tentang fakta pengalaman dengan istilah yang sederhana.
d. Ashley Montagu, menyimpulkan bahwa ilmu adalah pengetahuan yang disusun dalam satu sistem yang berasal dari pengamatan, studi dan percobaan untuk menentukan hakikat prinsip tentang hal yang sedang dikaji.
e. Harsojo menerangkan bahwa ilmu merupakan akumulasi pengetahuan yang disistemasikan dan suatu pendekatan atau metode pendekatan terhadap seluruh dunia empiris yaitu dunia yang terikat oleh faktor ruang dan waktu, dunia yang pada prinsipnya dapat diamati oleh panca indera manusia. Lebih lanjut ilmu didefinisikan sebagai suatu cara menganalisis yang mengijinkan kepada ahli-ahlinya untuk menyatakan suatu proposisi dalam bentuk : “ jika .... maka “.
f. Afanasyef, menyatakan ilmu adalah manusia tentang alam, masyarakat dan pikiran. Ia mencerminkan alam dan konsep-konsep, katagori dan hukum-hukum, yang ketetapannya dan kebenarannya diuji dengan pengalaman praktis.
2. Perkembangan IPTEK
                Perkembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi khususnya dibidang internet, memacu kebutuhan akan sumber daya manusia yang handal.Untuk menghasilkan Sumber daya Manusia (SDM) yang berkualitas ini perlu dibutuhkankerjasama antara institusi pendidikan formal (perguruan tinggi, sekolah) dan pendidikaninformal. Penggunaan Internet, saat ini telah mengubah penggunaan Teknologi Informasi. Diberbagai tempat di dunia, akses terhadap informasi menjadi lebih mudah dan murah dengan adanya media internet ini. Di Indonesia pun tidak berbeda dengan Negara lain, Internet dan teknologi informasi dan komunikasi mulai menjadi sesuatu hal yang sangat penting.
                Ditahun era globalisasi yang semakin meningkat ini, kita mau tidak mau harus mengikuti perkembangan Teknologi Informasi yang semakin berkembang pesat. Disamping itu juga kita harus mememiliki sasaran yang hendak dicapai dari upaya pengembangan teknologi informasi dan komunikasi. Oleh karena itu perkembangan IPTEK sangatlah penting bagi banyak pihak karena dengan adanya IPTEK kita dapat memenuhi kebutuhan pokok kita.
                Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di Indonesia tertinggal jauh dan sangat memprihatinkan dibanding Negara-negara Eropa dan Amerika Serikat bahkan pula di Negara-negara Asia misalnya Jepang dan China. Hal ini disebabkan karena :



1. Masih terbatasnya orang indonesia yang mendapat pendidikan barat terutama pendidikan tinggi.
2. Kurangnya keinginan dari pemerintah maupun perusahaan swasta yang ada di Indonesia untuk melakukan ahli teknologi
3. Tidak adanya inovasi teknologi yang berarti di dalam masyarakat indonesia itu sendiri,ilmu pengetahuan dan teknologi di indonesia mulai berkembang dimana ditandai dangan adanya perguruan tinggi dan pusat-pusat penelitian seperti lembaga ilmu pengetahuan (LIPI) dan juga badan pengkajian dan penerapan teknologi (BPPT)
2.1 Adapun Faktor Faktor yang Mempengaruhi Perkembangan IPTEK
1. Terbatasnya jumlah orang Indonesia yang berminat untuk terlibat dalam suatu penelitian alhasil IPTEK di indonesia lebih banyak di kuasai pihak asing daripada warga negaranya sendiri.
2. Meski jumlah lulusan sarjana atau doktor di Indonesia sudah banyak, namun hanya sedikit yang berminat untuk mengembangkan ilmunya. Masih banyak dari mereka yang hanya melaksanakan tugas rutin dan memenuhi kewajibah untuk memiliki gelar yang tinggi.
3. Seringkali masyarakat lebih nyaman menjadi pengikut atau "follower" dibandingkan menjadi innovator.
                Oleh karena itu sebagai generasi penerus bangsa sudah semestinya kita mendukung perkembangan IPTEK di Indonesia agar generasi - generasi selanjutnya dapat mengembangkan apa yang kita telah temukan dan juga bangsa kita dapat di kenal sebagai bangsa inovator dan bisa turut menyukseskan pembangunan nasional.

3. Peranan IPTEK dalam budaya bertani
                Kemajuan dan pembangunan dalam bidang apapun tidak dapat dilepaskan dari kemajuan teknologi. Revolusi pertanian didorong oleh penemuan mesin-mesin dan cara-cara baru dalam bidang pertanian. A.T Mosher (Mubyarto, 1989;235) menganggap teknologi yang senantiasa berubah itu sebagai syarat mutlak adanya pembangunan pertanian. Apabila tidak ada perubahan dalam teknologi maka pembangunan pertanian pun terhenti. Produksi terhenti kenaikannya, bahkan dapat menurun karena merosotnya kesuburan tanah atau karena kerusakan yang makin meningkat oleh hama penyakit yang semakin merajalela.
                Teknologi sering diartikan sebagai ilmu yang berhubungan dengan keterampilan di bidang industri. Tetapi A.T Mosher (1965;93) mengartikan teknologi pertanian sebagai cara-cara untuk melakukan pekerjaan usaha tani. Didalamnya termasuk cara-cara bagaimana petani menyebarkan benih, memelihara tanaman dan memungut hasil serta memelihara ternak. Termasuk pula didalamnya benih, pupuk, pestisida, obat-obatan serta makanan ternak yang dipergunakan, perkakas, alat dan sumber tenaga. Termasuk juga didalamnya berbagai kombinasi cabang usaha, agar tenaga petani dan tanahnya dapat digunakan sebaik mungkin.
                Sayuran dan buah-buahan merupakan pelengkap kebutuhan makanan. Agar produktivitasnya dapat lebih tinggi, maka untuk kesuburan tanaman diberi pupuk. Tanaman bahan makanan mudah terganggu penyakit, sehingga diperlukan usaha meningkatkan hasil pertanian sekaligus dapat menghindarkan tanaman dari penyakit. Caranya dengan mempergunakan teknologi pertanian, terutama dengan mempergunakan varietas unggul . Cara yang demikian disebut sebagai revolusi hijau (green revolution). Selain benih unggul, perlu ditunjang oleh teknologi penggarapan tanah, pemeliharaan dan pengolahan.
                Kebanyakan metode baru yang dapat meningkatkan produksi pertanian, memerlukan penggunaan bahan-bahan dan alat-alat produksi khusus oleh petani. Diantaranya termasuk bibit, pupuk, pestisida, makanan dan obat ternak serta perkakas. Pembangunan pertanian menghendaki kesemuanya itu tersedia di atau dekat pedesaan (lokasi usaha tani), dalam jumlah yang cukup banyak untuk memenuhi keperluan tiap petani yang membutuhkan dan menggunakannya dalam usaha taninya.
                Salah satu contoh penerapan IPTEK dalam pertanian adalah Traktor tangan ini diciptakan di Cina, dengan fungsi utamanya adalah untuk mengolah tanah. Namun, sebenarnya traktor tangan ini memiliki banyak fungsi, seperti pompa air, alat prosesing,trailer, dan sebagainya. Adapun contoh lainnya seperti  mesin penggiling padi pada masa lampau kita harus menggebuk - gebukan padi untuk memisahkan antara padi putih (isinya) dengan gabah (kulitnya) sekarang cara itu sudah banyak di tinggalkan karena sangat memakan waktu yang lama dan pekerja yang banyak. Sekarang para petani kebanyakan sudah menggunakan mesin penggiling padi yaitu mesin yang digunakan untuk mengupas padi memisahkanya antara padi putih (isinya) deng gabah (kulitnya) dengan cara memasukan padi ke dalam corong lalu mesin akan menggiling padi padi itu hingga terlepas dari kulitnya lalu beras akan keluar.

















SUMBER


http://perandandampakiptekdalampertanian.blogspot.sg/
http://rezkimatematika.blogspot.sg/2015/03/perkembangan-iptek-dalam-era.html
http://www.kompasiana.com/nenene/perkembangan-iptek-di-indonesia_54f79810a33311417b8b47a6
http://okghiqowiy.blogspot.sg/2013/01/ilmu-pengetahuan-dan-teknologi-iptek.html
PEMANFAATAN PERKEMBANGAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI oleh Purwo Riwayadi
Rencana Strategis Badan Penelitian Dan Pengembangan Pertanian 2005 - 2009
Seratus tokoh yang paling berpengaruh dalam sejarah oleh Michael H. Hart
Jelajah iptek cyber muda oleh Kompas
Kolaborasi IPTEK dengan Budaya Membatik oleh Dwi Putra

No comments:

Post a Comment

Designed By VungTauZ.Com